JUARA.NET – Petarung kelas berat UFC, Tai Tuivasa curhat mengenai sosok lawan yang bogem mentahnya paling keras.
Jagoan asal Selandia Baru ini sudah banyak menghadapi lawan kuat.
Dia bahkan pernah berbagi oktagon dengan pemenang rekor kemenangan KO terbanyak, Derrick Lewis.
Di antara berjajar mantan-mantan lawannya, ada satu yang cukup berkesan.
Sosok itu tidak lain dan tidak bukan adalah Sergei Pavlovich.
Kedua jagoan ini bertarung pada tahun 2022 silam.
Pertemuan mereka berlangsung cukup singkat yakni 59 detik saja.
Pavlovich berhasil mengunci kemenangan kilat dengan jotosan dahsyatnya.
Saking keras bogem mentah kala itu sampai membuat Tuivasa tersiksa.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Dulu Baru Alex Pereira, Dricus du Plessis Punya Rencana Besar
“Siapa jagoan yang pukulannya paling keras?” ujarnya, dilansir Juara.net dari Championat.com.
“Saya tidak tahu pasti orang itu.”
“Mungkin bapak saya….”
“Pavlovich punya pukulan yang sangat keras.”
“Dia benar-benar membuat saya tersiksa.”
“Jadi, saya kira dia adalah jagoan pemilik pukulan paling keras yang pernah saya hadapi,” sambung Tuivasa.
Belakangan Pavlovich kembali naik ke oktagon UFC.
Diadu dengan Jairzinho Rozestruik, dia berpeluang keluar dari rekor buruk dua kekalahan beruntun.
Baca Juga: Laganya Diejek Membosankan oleh Khamzat Chimaev, Dricus Du Plessis Bilang Begini
Bentrokan yang mentas di UFC Saudi Arabia itu menuai banyak kecaman.
Dia dan lawannya dinilai menyuguhkan pertarungan yang membosankan.
Bak tak bisa ditolerir lagi, Rozenstruik bahkan langsung tak diperpanjang kontraknya setelah duel tersebut.
Terlepas dari hal itu, kemenangan kemarin membuat Pavlovich menduduki peringkat ke-4 di kelas berat.
Tentunya dia butuh satu pertarungan menarik untuk meyakinkan UFC agar memberi duel perebutan gelar.