BOLASPORT.COM – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, melontarkan komentar mengejutkan usai timnya dibantai Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris 2024-2025.
Manchester City pulang dengan kepala tertunduk dari markas Arsenal.
Mentas di Emirates Stadium, Minggu (3/2/2025) malam WIB, Man City dicukur Arsenal 1-5.
Kekalahan ini diakibatkan karena buruknya koordinasi dan kesalahan yang dilakukan lini pertahanan The Citizens.
Hal itu terlihat jelas pada gol pertama Arsenal yang dicetak Martin Odegaard pada menit ke-2.
Gol itu bermula dari kesalahan Manuel Akanji di wilayah pertahanan sendiri.
Ia tampak panik saat ditekan oleh tiga pemain Arsenal dari berbagai sisi hingga akhirnya bola direbut.
Kesalahan di sektor pertahanan kembali terjadi saat Man City kebobolan gol kedua.
Kali ini Phil Foden salah melepaskan umpan kepada Thomas Partey di dekat kotak penalti City.
Baca Juga: Hasil Liga Italia – Gol Anak Maluku Dibalas Gol Super Dramatis, Duel AC Milan vs Inter Milan Tanpa Pemenang
Partey kemudian menuntaskannya dengan sepakan dari luar kotak penalti.
Meski tak fatal seperti dua kesalahan sebelumnya, gol-gol yang dicetak Arsenal selanjutnya juga tak terlepas karena bapuknya pertahanan City.
Tiga gol Arsenal selanjutnya dicetak oleh Myles Lewis-Skelly (62′), Kai Havertz (76′), Ethan Nwaneri (90+3).
Adapun Man City hanya bisa membalas sekali lewat Erling Haaland (55′).
Usai pertandingan, Pep Guardiola justru memuji lini pertahanan Man City alih-alih melemparkan kritik.
“Kami bereaksi dengan sangat baik dan kami bermain dengan kepribadian, kami juga bertahan dengan sangat baik dan dengan bola kami cukup mengancam,” ucap Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
Juru taktik asal Spanyol itu juga menyebut Man City bermain bagus secara keseluruhan.
Hanya saja, kata Guardiola, timnya kehilangan fokus di 20 menit terakhir pertandingan sehingga Arsenal bisa mencetak sejumlah gol tambahan.
“Saya hanya menyesali 20, 25 menit terakhir.”
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris – Man United Kembali ke Posisi 13, Arsenal Terus Pepet Liverpool
“Kami lupa melakukan apa yang seharusnya kami lakukan, apa yang telah kami lakukan selama 60, 65, 70 menit.”
“Ini adalah pertandingan yang sulit dimulai seperti itu di stadion ini, melawan tim tersebut di menit-menit pertama dan itu terjadi berkali-kali di musim ini.”
“Tetapi setelah 10, 15 menit kami menguasai permainan, bermain sangat, sangat, sangat bagus.”
“Saat kedudukan 1-1, momentum bagus, dengan umpan untuk melakukan transisi dengan Omar Marmoush, dan kemudian defleksi, gol ketiga.”
“Setelah kami tidak melanjutkan apa yang harus kami lakukan dalam bertahan dan sedikit bersabar.”
“Ketika Anda bermain seperti itu mereka bisa berlari dan pada kedudukan 3-1 mereka lebih nyaman dan lebih sulit.”
“Saya menyesali di 20 menit terakhir.”
“Sisanya? Permainan yang sangat bagus dari pihak kami. Sulit melihat hasilnya, tapi ini menurut saya,” imbuhnya.