SUPERBALL.ID – Pep Guardiola hanya bisa pasrah melihat kenyataan duel Manchester City melawan Real Madrid di play-off Liga Champions 2024, tak ada guna mengeluh.
Manchester City harus menjalani takdir sulit setelah terseok-seok di kompetisi domestik, kini mimpi buruk mengikuti hingga Liga Champions.
Klub asal Kota Manchester ini kembali dipertemukan dengan Real Madrid di play-off babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Pep Guardiola melihat tidak ada gunannya mengeluh karena kegilaan Manchester City saat memasuki bulan Februari memang selalu gila.
The Citizen selalu bertemu dengan El Real di babak 16 besar Liga Champions, tahun ini menjadi yang keempat kalinya berturut-turut.
Di samping itu, pada bulan yang sama, Man City harus menghadapi sejumlah klub kuat di kompetisi domestik, Arsenal, Newcastle dan Liverpool.
Kenyataan yang harus dijalani Guardiola selama bertahun-tahun menukangi Man City, seperti tak dapat dihindarkan oleh pelatih asal Spanyol ini.
“Jadwalnya memang seperti itu,” kata Pep Guardiola seperti dikutip dari Mirror.co.uk.
“Di Liga Primer, setiap tim harus melawan semua orang, tetapi itu biasanya terjadi di Liga Primer, mereka selalu memiliki jadwal terberat untuk tim-tim Eropa di tahap terberat.”
Baca Juga: Liga Inggris – Ini Satu-satunya Pemain Man City yang Pernah Kena ‘Hairdryer Treatment’ Pep Guardiola
“Sulit bermain melawan Real atau Bayern dan masalahnya adalah, di tengah-tengah, bermain melawan Newcastle.”
“Mereka selalu sangat baik dengan kalender! Selama bertahun-tahun, hal itu selalu terjadi seperti itu,” imbuhnya.
Karena pengalaman, Guardiola pun tak memusingkan jadwal berat yang harus dilalui Man City nanti.
Mengingat hal yang sama juga dialami ketika Guardiola berhasil mengantarkan Man City meraih treble atau bahkan quadruple gelar.
“Selama bertahun-tahun sebelum saya datang ke sini, keadaannya selalu seperti itu,” lanjut Guardiola.
“Jadi, bukan mengeluh karena Anda telah meraih kesuksesan luar biasa dalam menangani kalender ini.”
“Selalu seperti itu dan kami menerimanya. Saya tidak mengeluh karena kami memenangkan treble dan quadruple dengan melakukannya seperti itu.”
“Saya sudah sering mengatakan di masa lalu, musim lalu, kami bermain di perempat final melawan Madrid.”
Baca Juga: Bursa Transfer Liga Inggris – Pep Guardiola Konfirmasi Kyle Walker Minta Hengkang dari Man City
“Dan tiga hari kemudian kami bermain di semifinal Piala FA di Wembley, padahal kami bisa saja punya lebih banyak waktu.”
“Selalu seperti itu,” pungkasnya.
Man City akan menghadapi Arsenal dulu pada 2 Februari di markas lawan dalam lanjutan Liga Inggris.
Barulah pada 11 Februari menjamu Real Madrid di Stadion Etihad, empat hari berselang giliran menjamu Newcastle United (15/1)
Tiga hari setelahnya (18/2) bertamu ke Santiago Bernabeu pada leg kedua play-off babak 16 besar Liga Champions.
Lalu pada 23 Februari giliran menjamu Liverpool sebelum bertandang ke markas Tottenham Hotspur pada 27 Februari.
