BEKASI, KOMPAS.com – Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang mengancam mencopot pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) yang tak fatsun atau mengedepankan sopan santun kepada dirinya.
Pernyataan tersebut disampaikan Ade beberapa jam setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Bupati Bekasi periode 2025-2030 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025).
“(Pejabat) OPD kalau tidak fatsun kepada bupati, saya ganti, saya mutasi dan rotasi,” kata Ade usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Bupati Bekasi Ade Kuswara Siapkan Fisik dan Mental untuk Retret di Magelang
Ade beralasan, kebijakan yang diputuskan bupati merupakan amanah masyarakat, sehingga sudah semestinya dipatuhi.
“Karena apa yang menjadi kepentingan bupati adalah kepentingan rakyat,” ungkap dia.
Sejauh ini, Ade menilai pejabat OPD telah menunjukkan kinerja baik, termasuk ketaatan terhadap fatsun kepala daerah.
Ade menjamin akan mempertahankan pejabat yang tetap bekerja dan mementingkan kebutuhan masyarakat.
“Misalkan bisa bekerja, bisa mementingkan apa yang menjadi tupoksinya, dan (menjauhkan) kepentingan pribadinya, mungkin kita akan tetap melanjutkan,” pungkas dia.
Sebagaimana diketahui, Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bekasi oleh Presiden Prabowo Subianto, Kamis (20/2/2025).
Ade dan Asep dilantik bersamaan dengan pelantikan kepala daerah terpilih lain di Istana Negara, Jakarta.Â
Baca juga: Program 100 Hari Kerja, Bupati Bekasi Terjunkan 10 Guru Ngaji di Setiap Desa dan Kelurahan