BOLASPORT.COM – Pelatih Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Marcello Abbondanza, tampak senang usai mengalahkan lagi Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Liga Voli Korea.
Momen manis dicapai Pink Spiders pada akhir pekan kemarin tatkala mereka bertemu lagi dengan Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025 dalam rentang waktu tiga hari.
Tim yang diperkuat oleh pemain veteran Kim Yeon-koung tersebut mampu mengalahkan Red Sparks dalam laga empat set dengan skor 3-1 (25-21, 22-25, 25-10, 25-23).
Kekalahan ini tentunya membuat tim yang dibela pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi tersebut belum berhasil lepas dari trend buruk.
Ya, setelah meraih rekor kemenangan dalam 13 pertandingan beruntun, Red Sparks kini menelan dua kekalahan berturut-turut dari Pink Spiders.
Sementara itu, kemenangan kedua beruntun yang didapat atas tim berjuluk Red Force itu kian mengukuhkan posisi Pink Spiders di puncak klasemen sementara.
Keberhasilan Pink Spiders kali ini tak lepas dari penampilan solid para pemain mereka dalam membendung serangan duo meriam Red Sparks, Megawati dan Vanja Bukilic.
Salah satu kunci kemenangan Pink Spiders dalam pertandingan ini adalah peran dari seoang Le Go-eun, pemain yang berposisi sebagai setter.
Lee tampil cukup spartan untuk membantu lini serang timnya yang dimotori Kim Yeon-koung dan Marta Matejko di lini depan.
Baca Juga: Liga Voli Korea – Percuma Punya Megawati dan Bukilic kalau Red Sparks Masih Hobi Mati Sendiri
Aliran bola darinya benar-benar membuat Megawati, Bukilic hingga Yeun Hye-seon kelabakan dan sulit mengembangkan permainan terbaik mereka di lapangan.
Tak ayal, Abbondanza sebagai pelatih pun langsung memberikan pujian kepada Lee setelah pertandingan tersebut berakhir.
Bagi pria asal Italia itu, Lee benar-benar mampu membawa perbedaan bagi timnya sehingga bisa lebih intens dalam melancarkan serangan.
Masuknya Lee dalam pertandingan ini juga membuat Abbondanza merasa senang karena setidaknya dia bisa melihat permainan yang diinginkan sejak musim lalu.
Baca Juga: Jadwal Proliga 2025 – Putaran 2 Dimulai, LavAni Sudah Tenang Lolos ke Final Four
“Dia adalah pemain yang mengubah segalanya sampai-sampai dia seperti mengubah tim sepenuhnya,” ucap Abbondanza, dilansir dari TheSpike.
“Saya ingin permainan voli seperti ini sejak musim lalu.”
“Saya pikir dia menunjukkan permainan bola voli yang berbeda ketika dia tampil.”
“Empat pemain di tim kami mencetak dua digit poin, ini adalah berkat kemampuan seorang setter.”
“Itu jelas tidak mudah, tetapi setter melakukannya dengan baik,” tuturnya menambahkan.
Takdir Pink Spiders untuk semakin solid dan menjuarai musim ini kian berada di jalur yang tepat setelah semua pemain kian mantap dalam menjalankan strateginya.
Abbondanza juga menekankan sikapnya untuk menurunkan pemain yang berbeda ketika melawan Red Sparks kemarin telah terbukti benar dengan hasil manis yang didapatkan.
“Saat latihan, Kami mengalami masa-masa sulit dengan tiga pemain yang cedera, tetapi kami terus berlatih,” ucap Abbondanza.
“Matejko juga semakin membantu tim saat ia beradaptasi dengan tim ini.”
“Kami mencoba untuk menstabilkan diri dengan membuat lebih banyak koneksi dengan para pemain tengah dan terkadang membuat pilihan yang berbeda,” imbuhnya.
Baca Juga: Kasus Sensitif di Indonesia Juga Terjadi di Liga Voli Korea, Tim Legendaris Sampai Beri Peringatan